Pada kesempatan kali ini saya akan coba share tentang perbandingan distro linux yaitu antara OpenSuse, Ubuntu, dan Slaxware.

Artikel ini merupakan tugas kelompok yang diberikan oleh dosen matkul Sistem Operasi.


BAB II
PEMBAHASAN

2.1.1 Pengertian OpenSUSE
OpenSUSE  adalah system operasi komputer yang dibangun diatas kernel Linux. OpenSUSE dikembangkan dengan dukungan komunitas melalui Proyek OpenSUSE yang disponsori oleh SUSE dan sejumlah perusahaan lain. Setelah Novell mengakuisisi SUSE Linux pada bulan Januari 2004, Novell memutuskan untuk melepaskan produk SUSE Linux Profesional sebagai 100% proyek open source. Pada tahun 2011 The Attachmate Grup mengakuisisi Novell dan membagi Novell dan SUSE menjadi dua anak perusahaan yang berdiri sendiri. SUSE menawarkan produk dan jasa sekitar SUSE Linux Enterprise - yang dibangun dengan dasar OpenSUSE Linux.  Rilis awal dari proyek komunitas OpenSUSE adalah versi beta dari SUSE Linux 10.0. Versi stabil saat ini adalah openSUSE 13.1 yang telah dirilis pada tanggal 19 November 2013.

2.1.2 Konsep Sistem OpenSUSE
Salah satu varian dari distro linux suse. Proyek openSUSE merupakan program komunitas yang disponsori oleh Novell. Mempromosikan penggunaan linux dimana saja, program ini  menyediakan akses mudah ke openSUSE, sebuah distribusi linux yang gratis. Proyek openSUSE memiliki 3 tujuan utama: menjadikan openSUSE linux yang paling mudah didapatkan oleh semua orang dan menjadi distribusi linux yang paling banyak digunakan secara luas; meningkatkan kolaborasi open source untuk menjadikan openSUSE distribusi linux yang paling banyak dipakai di dunia dan desktop environment (computer rumah) untuk pengguna linux yang awam maupun yang sudah berpengalaman; mempermudah dan membuka pengembangannya dan proses packaging secara drastic untuk menjadikan openSUSE platform pilihan untuk Linux developer dan software vendor. Salah satu keunggulan utama dari OpenSUSE dibandingkan distro Linux lainnya adalah kelengkapan pustaka dan berlimpahnya software yang disertakan. Bersama Red Hat, SUSE adalah distro Linux versi awal yang terus bertahan dan berkembang hingga sekarang.


YaST Control Center
SUSE menawarkan installatsi dan program administrasi yang bernama YaST2 yang menangani masalah partisi hard disk, system setup, RPM package management, online updates, konfigurasi  network dan firewall, user administration dan lainnya dalam sebuah tampilan. YaST juga berintegrasi dengan SaX2 untuk membantu users mengatasi masalah graphics card dan monitor, touch displays, dan bahkan tambahan monitors dengan Xinerama. Akhir-akhir ini, semakin banyak modul yang telah ditambahkan YaST, diantaranya Bluetooth support.

ZYpp Package Management
ZYpp (atau libzypp) adalah Linux software management engine yang memiliki dependency resolver handal dan paket manajemen API terbaru. Build Service The openSUSE Build Service menyediakan software developers dengan tool untuk melakukan compile, merilis and dan memasarkan software mereka untuk banyak distribusi, termasuk Mandriva, Ubuntu, Fedora dan Debian. Pada dasarnya ini mempermudah proses pemaketan, sehingga developers dapat dengan lebih mudah memaketkan sebuah program untuk banyak distribusi, dan banyak rilisan openSUSE, membuat lebih banyak paket tersedia untuk user tanpa memperdulikan versi distribusi apa yang mereka pakai.

Desktop innovation
1. Xgl dan Compiz
Pada 2 January 2006, SUSE developer David Reveman mengembangkan Xgl, sebuah X server architecture yang didesain untuk memanfaatkan keuntungan dari graphics cards modern via driver OpenGL mereka. Compiz, juga dirilis pada waktu itu juga.

2. Desktop innovations (KDE)
SUSE adalah contributor terdepan dalam hal KDE selama beberapa tahun, dan sekarang SUSE mensponsori lebih banyak developer untuk bekerja langsung pada KDE daripada distribusi lain. Karena itu, kontribusi SUSE pada area ini telah sangat meluas, dan mempengaruhi banyak bagian dari KDE seperti kdelibs dan kdebase, kdepim, dan kdenetwork.
[Desktop innovations (GNOME)] Grup Ximian menjadi bagian dari Novell, dan sebagai gantinya mereka membuat dan melanjutkan beberapa kontribusi kepada GNOME dengan aplikasi seperti F-Spot, Novell Evolution dan Banshee. Gnome desktop saat ini menggunakan slab daripada double-panelled gnome menu bar yang sudah dianggap klasik.

2.1.3 Kelebihan OpenSUSE
1.    Distro OpenSUSE menyajikan instalasi berbasis GUI dan text yang sangat mudah. Tidak ada kesulitan sama sekali di bagian instalasi. Pada OpenSuse 11.0, diadakan perbaikan pada interface Installer sehingga mempermudah dan mempersingkat prosedur Setup OpenSuse dapat dicoba, diinstal, dan digunakan tanpa risiko. OpenSUSE dapat dijalankan langsung dari LiveCD, tanpa perlu mengubah setting apapun pada Windows atau hard disk Anda. Semua program Linux yang disertakan dapat langsung digunakan. Saat masuk ke desktop, kita dapat langsung mencoba feature-feature yang ada, menjalankan aplikasi, ataupun langsung menjelajah di Internet. Seperti disebutkan di atas, saat menjalankan aktivitas-aktivitas ini, tidak ada perubahan yang terjadi pada hard disk ataupun sistem Windows yang ada. Hal ini dimungkinkan karena semua proses dijalankan langsung dari LiveCD lewat RAM.
Bila pengguna sudah memiliki Windows pada hard disk dan Linux (OpenSuse) akan ditambahkan sebagai sistem operasi ke-2 , bila kapasitas hard disk memadai, keduanya dapat dioperasikan parallel pada sebuah PC tanpa saling mengganggu. Setelah diinstall, OpenSuse terbilang ringan (lightweight)-tidak terlalu berat sistemnya-. Dengan  kapasitas harddisk sebesar 10 GB, pengguna dapat melakukan pekerjaan sehari-hari tanpa masalah.
Namun, untuk sistem multimedia, setidaknya sediakan 20 GB. Ukuran kapasitas minimal 500 MB yang disebutkan SUSE untuk dapat menulis teks dan browsing sebaiknya hanya Anda terapkan bila kapasitas hard disk sangat terbatas. Program instalasi OpenSUSE dapat melakukan proses partisi dengan nyaman untuk Anda. Memperkecil partisi FAT atau NTFS Windows merupakan hal yang relatif mudah. Tidak ada data yang hilang dan tidak diperlukan instalasi ulang Windows.



2.   Kemudahan atau kenyamanan penggunaan (Operasional dan konfigurasi)
OpenSuse menyediakan Software package management untuk mengkonfigurasi software, yang terdiri dari utility grafis memakai YaST dan utiliti command line menggunakan package RPM. OpenSuse memiliki tools yang sangat canggih yaitu YaST(Yet Another Setup Tools). YaST adalah suatu utilitas yg membantu penggunanya memakai openSUSE dengan amat sangatlah mudah, karena berbasis grafis. Pengguna yg melakukan migrasi dari System Opersi Windows akan cepat terbiasa dengan gaya Control Panel model YaST. Hal ini karena banyak elemen yang telah Anda kenal dari Windows. Hampir semua yg menyangkut system “terintegrasi” didalam YaST. Mulai dari pengaturan software, konfigurasi hardware, jaringan, service system, security, dll terdapat didalamnya.
Selain itu terdapat Zypper. Zypper adalah command line package manager yang diperkenalkan sejak openSUSE 10.2, dikembangkan pada openSUSE 10.3 dan menjadi salah satu pilihan utama melakukan instalasi atau update aplikasi pada openSUSE 11.0 dan versi-versi berikutnya. Untuk mempermudah proses administrasi sistem, Anda dapat menggunakan Control Center Gnome lewat opsi "Computer. Di Gnome Control Center, Anda dapat mengonfigurasikan fonts, setting, mouse dan keyboard, spesifikasi sistem bahasa dan negara, parameter untuk akses jaringan dan Internet, serta banyak lagi. Zypper sekelas dengan perintah apt-get yang biasa ditemui pada distro Linux Debian dan turunannya (Ubuntu, Mint dll) Selain itu, konfigurasi hardware dapat Anda lakukan di menu YaST Control Center. Untuk masuk ke dalam menu tersebut, pada opsi "Computer" pilih "Other Applications | System | YaST". Pada window sebelah kiri YaST akan terlihat daftar hardware yang dapat Anda konfigurasi. Namun, untuk melakukan perubahan pada setting tersebut, dibutuhkan hak akses administrator.

3.  Dukungan terhadap software (add/remove software)
OpenSuse memiliki repository package software sangat banyak, infrastruktur web site dan dokumentasi bentuk buku (printed) yang begitu apik. Untuk urusan penambahan software tampaknya OpenSUSE, tidak mengalami masalah, tersedia ribuan koleksi software yang dapat langsung di install dari DVD, terutama aplikasi padanan Windows. Opensuse juga memiliki manajemen paket aplikasi yang lebih cepat. Pengguna dapat dengan cepat memilih ribuan games, aplikasi, utiliti Internet dan tool-tool programming yang tersedia dalam OpenSUSE Repository.
OpenSuse menawarkan paket aplikasi raksasa. Untuk browser, OpenSUSE menggunakan Firefox 3 sebagai browser defaultnya. Di Gnome, e-mail client yang digunakan adalah Evolution. Aplikasi ini menyatukan fungsi-fungsi e-mail, kalender, daftar alamat, dan organizer dalam satu aplikasi yang mudah digunakan. Aplikasi ini dapat menjadi pengganti Microsoft Outlook yang lengkap untuk sistem Linux. Kompatibilitas Microsoft Office dengan OpenOffice 2.4.Utilisasi VBA yang lebih baik, serta dukungan untuk format Microsoft lainnya. OpenOffice Impress dilengkapi dengan chart 3 dimensi, feature-feature multimedia baru, serta bantuan peralihan lebih baik untuk menyaingi Microsoft PowerPoint.
OpenSUSE dapat membuka file yang terdapat dalam partisi Windows pada umumnya. Buka partisi Windows Anda lewat OpenSUSE dan buka dokumen Word ataupun Excel dalam OpenOffice. Dengan Banshee, sebuah media player baru, pengguna tidak hanya dapat melakukan playback terhadap semua format media yang umum, tetapi juga dapat mengelola dan menyortir file-file tersebut dengan mudah. Bentuk pengoperasian Banshee ini mirip dengan aplikasi iTunes. Untuk mendapatkan setting suara yang baik, Gnome di OpenSUSE menyediakan manajemen suara yang relatif lengkap dan profesional dengan menggunakan PulseAudio. Featurenya mencakup channel sound yang dapat diatur secara terpisah untuk tiap sumber suara.

4. Dukungan terhadap hardware
Berbeda dengan Vista, OpenSUSE tidak menuntut spesifikasi hardware yang rumit. Setidaknya untuk kebutuhan web browsing ataupun menulis teks. Namun, untuk tampilan 3D dan pekerjaan yang menghabiskan resource seperti editing video, virtualisasi, serta raytracing memang dibutuhkan spesifikasi sistem yang kuat. OpenSuse memiliki kebutuhan hardware yg relatif rendah. Versi terbaru, opensuse 11, bisa mulus berjalan di hardware dengan platform P4 dan memory 256MB. Spesifikasi minimal dapat dibedakan menjadi tiga, yaitu untuk kebutuhan sistem minimal, normal dan untuk power user.
•   SISTEM MINIMAL
Cocok digunakan untuk: menulis teks, web browsing, kalkulasi tabel, e-mail, chatting,
menyelamatkan data, serta games sederhana.
CPU: mulai Pentium 1/ AMD Duron
RAM: 256 MB
Kapasitas harddisk: 500 MB
•   SISTEM NORMAL
Cocok digunakan untuk: games, program pengolah gambar, aplikasi Office, Internet termasuk
VoIP, streaming radio online, serta aplikasi video streaming
CPU:mulai Pentium 2-4/ AMD Athlon hingga Opteron
RAM: 512 MB
Kapasitas hard disk: 10 GB
•   SISTEM UNTUK POWER-USER
Cocok digunakan untuk: desktop 3D, video editing, raytracing, serta aplikasi CAD
CPU:Core Duo/ Quattro/ AMD Athlon 64 X2
RAM: mulai 1 GB
Kapasitas hard disk: mulai 20 GB
Untuk Compiz Fusion dibutuhkan sebuah kartu grafis dengan akselerator 3D

5. Server dan akses/ pengaturan berbasis web
Dibandingkan dengan Windows Server maka untuk implementasi pada jaringan computer menurut saya Linux lebih baik, terutama untuk urusan Internet berbasis Apache, MySQL dan PHP atau dikenal sebagai LAMP (Linux Apache MySQL PHP). Sedangkan untuk File Server tersedia Samba. OpenSuse dilengkapi dengan software untuk keperluan server tersebut. OpenSuse memiliki aplikasi firewall yang mudah digunakan, filter spam SpamAssasin, software keamanan AppArmor, serta feature anti-phishing dari Firefox dapat memblokir tamu-tamu tak diundang dari Internet.

6. Keindahan dan kecantikan penampilan dekstop
Saat ini, openSUSE memiliki banyak user yang merasa puas. Alasan utama openSUSE begitu memuaskan mereka adalah kenyamanan dan sentuhan cantik desktop (KDE dan GNOME), system pengelolaan media yang mutakhir, user interface yang semakin baik, GUI (graphichal user interface) yang dipakai secara default adalah KDE versi 4. Jadi, pengguna Windows akan dengan mudah beradaptasi dengan desktop Linux.
KEBEBASAN MEMILIH - Dalam versi lengkap OpenSUSE tersedia tiga pilihan desktop: Gnome, KDE3.5 dan KDE4.0. DENGAN ATAU TANPA 3D: OpenSUSE menawarkan tiga tampilan desktop berbeda: Gnome, KDE, dan KDE4. Pengguna dapat memilih dari ketiga desktop tersebut. Semua aplikasi OpenSUSE dapat dijalankan pada ketiga destop tersebut, yang membedakan hanya wajahnya. Secara prinsip, relatif cocok digunakan untuk pemula. Selain itu, tampilan user-interface-nya yang ramping membuatnya sedikit lebih cepat. Bila Anda menggunakan PC untuk pekerjaan sehari-hari, Gnome dapat menjadi pilihan yang tepat.
KDE3 difokuskan pada kestabilan. Walaupun begitu, beberapa feature seperti Plasma Dashboard hanya berfungsi pada KDE4. KDE cocok digunakan bagi mereka yang menyukai tampilan mewah, seperti yang ada di Vista ataupun MacOSX. Bila PC Anda memiliki sebuah kartu grafis dengan akselerator hardware, Anda dapat mengaktifkan window manager Compiz Fusion. Efek desktop 3D yang canggih dengan bantuan Compiz Fusion 0.7.4. Dengan feature tersebut, Anda dapat menampilkan desktop dalam bentuk bola atau kubus tiga dimensi, memutar window, dan banyak lagi. Tentu saja, feature semacam itu kurang berguna untuk pekerjaan yang serius.

2.1.4 Kehandalan OpenSUSE
Dari keunggulan-keunggulan OpenSuse di atas, dapat disimpulkan bahwa OpenSuse cocok digunakan bagi pengguna yang menginginkan kemudahan dalam operasional dan penggunaan dan menginginkan tampilan desktop yang cantik dan menarik. Terutama bagi pengguna yang bermigrasi dari sistem operasi Windows. Mereka dapat mudah dan dengan cepat beradaptasi dengan Linux (OpenSuse).
OpenSuse menawarkan sejumlah tampilan desktop dengan window-window 3 dimensi. Selain itu OpenSuse menyediakan program-program yang mempunyai kemiripan dengna Windows, seperti Firefox 3.0 terbaru, sejumlah mail client, instant messenger, image management, word processor, spreadsheet, tools-tools grafis, serta software multimedia. Selain itu, ada juga games dan banyak lagi. Paket Office dari OpenOffice.org kini telah kompatibel sepenuhnya dengan Microsoft Office. Tersedianya program open-source terbaru untuk jaringan rumah, wireless, dan web hosting menjamin koneksi yang efisien dengan dunia luar. Sedangkan untuk pengaturan konfigurasinya, telah tersedia YaST, yang sistemnya hampir mirip dengan Control Panel pada Windows.

2.1.5  Kelemahan OpenSUSE
·         Beberapa kelemahan OpenSUSE adalah sebagai berikut :
         Waktu installasi yang lama
         Waktu booting yang lama
         Walaupun openSUSE sekarang memiliki fitur 1-Click Installation, hal ini idak berjalan langsung ketika anda masuk melalui package manager.
         Paket manager OpenSUSE tidak sebaik paket anajer pada Ubuntu.
         Komunitas pengguna openSUSE masih reletif lebih sedikit dibandingkan dengankomunitas pengguna ubuntu.
         Pada openSUSE aplikasi diinstall secara terpisah dan membutuhkan waktu yang lama.

2.2 Ubuntu
2.2.1 Konsep Ubuntu
Ubuntu merupakan sistem operasi turunan debian dan berbasiskan Linux, sampai saat ini ubuntu dapat diperoleh secara bebas dan bersifat open source, sehingga banyak orang baik itu komunitas maupun dari kalangan tenaga ahli professional ikut membantu mengembangkan sistem operasi ini. Dengan banyaknya orang yang ikut mengembangkan itulah sekarang banyak distro turunan ubuntu bermunculan seperti misalnya UbuntuME (Ubuntu Muslim Edition), Blankon, Dewalinux, dan lain-lain. Secara normal Tampilan Desktop ubuntu menggunakan desktop Gnome, namun bukan berarti Ubuntu hanya Gnome saja tapi Ubuntu juga mendukung KDE dan diberi nama Kubuntu, sedangkan yang menggunakan desktop XFCE diberi nama Xubuntu, Ubuntu juga tersedia untuk bidang pendidikan yang diberi nama Edubuntu yang sangat powerful untuk dunia pendidikan karena dapat membantu manajemen sekolah dan menajemen laboratorium dengan baik serta dukungan terhadap hardware tua yang diberi nama online learning.
Kebanyakan distro linux saat ini menggunakan kernel 2.6.27, Gnome 2.24, X.Org 7.4 dan lain-lain termasuk juga distro linux ubuntu. Namun selain yang disebutkan tadi Ubuntu juga mengemas beberapa fitur yang spesifik seperti yang disebutkan di bawah ini.
a) Network Manager
Biasanya manajemen konektivitas jaringan di Linux cukup rumit, terutama untuk koneksi nirkabel. Saat ini masalah tersebut sudah terselesaikan dengan adanya Fasilitas Network Manager yang baru di ubuntu Ibex dimana memungkinkan PC Anda untuk dapat terhubung ke jaringan bahkan sebelum anda login, mendukung koneksi 3G tanpa perlu konfigurasi manual, beberapa koneksi sekaligus dan PPPoE. Ubuntu kini juga akan secara otomatis mengenal berbagai modem 3G berbasis USB maupun PCMCIA tanpa membutuhkan konfigurasi manual lagi.
b) System Cleaner
Apabila pengguna sistem operasi Windows memiliki banyak sekali aplikasi untuk membersihkan dan mengoptimalisasi sistem mereka, maka Ubuntu kini juga secara default mengemas aplikasi System Cleaner. Aplikasi ini akan memperlihatkan aplikasi-aplikasi yang sudah tidak di pakai lagi, menemukan baris-baris yang salah atau berlebih di xorg.conf/etc/fstab, dan mem-backup berbagai konfigurasi penting sebelum anda ubah.
c) Folder Terenkripsi
Fasilitas folder terenkripsi ini merupakan fasilitas yang membantu anda untuk menyembunyikan atau mengenkripsi folder di direktori home Anda. Untuk memanfaatkan fasilitas tersebut anda dapat mengetik “ecryptfs-setupprivate” di terminal. Proses enkripsi ini bersifat transparan dan langsung diaktifkan saat Anda login. Anda akan melihat data yang Anda miliki, tetapi pengguna komputer lain tidak akan bisa melihat adanya file anda di komputer sehingga anda dapat menggunakan fasilitas ini untuk menyimpan file rahasia tanpa menggunakan full disk encryption yang memperlambat performa komputer.
d) Configless X.Org
Siapa saja yang pernah bergelut dengan xorg.conf yang menyimpan semua konfigurasi grafis Linux juga banyak aksesori komputer lain tahu banyaknya waktu yang dihabiskan agar semuanya berjalan sempurna. Di versi Ubuntu terbaru sebagian besar pengguna dapat menggunakan Ubuntu dengan xorg.conf yang kosong. Ubuntu akan secara otomatis mendeteksi driver yang paling cocok, resolusi monitor terbaik dan aksesori lain.
e) Guest Account
Salah satu dari tips keamanan terbaik untuk Windows adalah dengan membuat akun tamu dengan otorisasi terbatas untuk dipakai orang lain. Di ubuntu Ibex secara default sudah menambahkan sebuah akun Guest dengan hak akses terbatas dan tidak dapat mengakses file-file yang tersimpan di direktori home. Terlebih lagi ubuntu Ibex juga memungkinkan pengguna untuk berpindah dari satu akun ke akun yang lain dengan satu klik saja di melalui tombol Power di bagian kanan atas halaman sehingga kini anda tidak perlu terlebih dulu melakukan log out dan melakukan log in lagi saat berganti akun.
f) GNOME 2.24
GNOME 2.24 merupakan desktop manager default ubuntu yang menawarkan kemudahan bagi pengguna, khususnya pengguna yang tidak ingin direpotkan dengan konfigurasi x-window. Beberapa fitur baru di desktop manager ini adalah :
·         Aplikasi pelacakan waktu (time tracking)
·         Audio/Visual Conferencing berbasis SIP bernama EKIGA, yang bekerja dengan baik pada semua USB webcam atau Headphone.
·         Accessx-status : menunjukkan aksesibilitas pengaturan keyboard, termasuk
kondisi keyboard saat itu, jika ada fitur yg sedang berjalan.
·         Battstat : Berfungsi memantau penggunaan power atau konsumsi batere jika
digunakan pada laptop.
·         Character palette: Berfungsi untuk menyediakan cara yang mudah untuk
·         mengakses karakter non-standar seperti karakter, simbol matematika, simbolsimbol
·         khusus, dan tanda baca.
·         GNOME CPUFreq Applet: berfungsi untuk memantau frekuensi CPU.
·         Geyes: Merupakan sepasang mata yang mengikuti pergerakan mouse di layar.
g) X.Org 7.4
Tidak seperti Gnome 2,24, X. Org 7,4 pada Ubuntu 8.10 Intrepid Ibex ini tidak memiliki banyak perubahan, hal ini agak mengecewakan bagi banyak pengguna ubuntu. Tetapi, X.Org 7.4 telah bisa menyelesaikan beberapa masalah yang terasa mengganggu, misalnya dukungan Hotplugging untuk perangkat input yang bias bekerja dengan baik saat ini sehingga anda dapat mencolokkan mouse dan tablets serta bisa langsung menggunakannya tanpa harus reboot. Display Control yang lebih baik, User dapat mengatur resolusi dan penempatan layar untuk single dan multiple monitor dengan lebih mudah xserver-xorg-input-all akan hadir untuk menerima berbagai macam perangkat input Window System development libraries akan ikut disertakan X.Org X Window System akan hadir dengan level metapackages yang lebih tinggi. Hal ini akan memberikan peningkatan performa pada komponen standalone workstation untuk menjalankan X Window System.
h) Linux Kernel 2.6.27
Kernel 2.6.27, seperti biasa jika ada upgrade, menawarkan perpaduan antara peningkatan kinerja, penambahan fitur-fitur baru, dan dukungan untuk hardware baru, diantaranya yaitu:
·       Peningkatan kecepatan akses pada Ext4 file system.
·       Dukungan yang lebih baik untuk USB webcams.
·       Peningkatan daya tahan batere untuk mobile user.
·       Kernel 2.6.27 menghadirkan file system baru yaitu UBIFS yang dioptimalkan untuk media penyimpanan berbasis flash.
·       Ada banyak penambahan modules. Anda akan melihat banyak perubahan jika sudah menginstall dan membandingkannya.
·       DKMS (by Dell) included dalam paket Ubuntu 8.10 memungkinkan driver kernel yang akan dibangun kembali secara otomatis ketika ada update kernel baru yang dirilis.
·       Keyboard layout switcher: Memungkinkan Anda menggunakan keyboard yang berbeda layout.
·       Mixer: Fasilitas volume control yang disempurnakan.
·       Modem Monitor: Berfungsi memantau kinerja modem.
·       System monitor: Berfungsi memantau kinerja CPU, memory, network, swap file dan resource lainnya.
·       Weather report: melaporkan kondisi cuaca terkini langsung pada desktop komputer.
GNOME juga meningkatkan kemampuan file manager berbasis Tab bernama Nautilus yang juga bisa menampilkan ikon untuk removable drive di sidebar.  Gnome 2.24 juga menyediakan banyak perangkat tambahan yang diperlukan untuk pengguna mobile, dengan dukungan Bluetooth yang lebih baik dan dukungan Offline untuk akses ke server Exchange menggunakan aplikasi Evolution
i) Encrypted Private Directory
Private Directory yang dienkripsi mungkin adalah fitur baru paling signifikan di Ubuntu 8.10 Intrepid Ibex. Aplikasi ini membantu user dengan memberikan informasi standar lokasi aman untuk menyimpan data sensitif menggunakan file system enkripsi.
j) Network Manager 0.7
Network Manager pada Ubuntu 8.10 Intrepid Ibex merupakan perbaikan yang signifikan dari rilis sebelumnya. Network Manager 0.7 menyediakan sejumlah fitur yang menarik seperti di bawah ini:
·         Memungkinkan mesin Ubuntu anda terhubung ke jaringan sebelum anda log in.
·         Mendukung konektivitas 3G.
·         Memungkinkan multiple simultaneous connections.
·         Sets up PPPoE.
·         Manajemen devices dengan konfigurasi static IP.
·         Route management untuk devices.
·         Dukungan untuk Wifi yang jauh lebih baik dan dengan konfigurasi yang lebih mudah.
k) Samba 3.2
Samba 3.2 suite merupakan kumpulan program yang menerapkan protocol SMB / CIFS untuk sistem unix. Hal ini memungkinkan Anda untuk melayani sharing file dan printer ke Windows, NT, OS / 2 DOS dan klien. Protokol ini juga disebut sebagai LanManager atau protokol NetBIOS. Paket-paket yang terinstal di Samba 3.2 ini antara lain :
·         Samba-Common
Samba common files baik yang digunakan oleh server atau client.
·         Samba-Tools
Tools yg disediakan oleh Samba suite.
·         Smbclient
LanManager-like simple client untuk Unix.
·         Swat (Samba Web Administration Tool) dan lain-lain.

Samba 3.2 juga memberikan dukungan yang lebih baik kepada pengguna, misalnya :
·         Clustered file server support.
·         Encrypted network transport.
·         Ipv6 support.
·         Integrasi yang lebih baik dengan server dan klien dari versi terbaru Microsoft.
l) Live CD Installer Updates
Desktop installer menyajikan slide-show ketika menyalin file untuk menjelaskan konsep baru kepada pengguna sementara mereka menunggu. Desktop installer berisi banyak perangkat visual tambahan, seperti gambar table partisi dan password  strength meter. LiveCD Acceleration Toolkit akan diikutsertakan.
2.2.2 Kelebihan Ubuntu
         Ubuntu yang berbasis Linux sebagai OS alternatif memiliki keunggulan yang cukup signifikan dibandingkan Windows dan Mac, yaitu free . Mendapatkan support berupa update-updat terbaru secara online secara free.
         Ubuntu versi 8.10 memberikan banyak kemudahan dalam instalasi, penggunaan, atau updatingnya. Di Ubuntu 8.10 ini tidak perlu menyiapkan partisi baru, karena Ubuntu 8.10 ini akan melakukan analisa otomatis di drive mana akan menginstall ( dengan melihat space yang tersisa dari masing-masing drive yang ada ), dan memberikan rekomendasi-rekomendasi yang sebaiknya kita lakukan.
         Ubuntu 8.10 ini siap pakai termasuk dengan segala aplikasi pendukung yang standar, dimana jika dalam Windows harus melakukan instalasi secara terpisah ( misalnya Microsoft Office PhotoShop, Browser Firefox, Yahoo Messenger, dan aplikasi lainnya ). Tetapi dalam Ubuntu 8.10 ini, aplikasi tersebut sudah ikut terinstall, tapi memang bukan aplikasi yang sama, tapi aplikasi tersebut sudah mendukung ( bisa membuka data-data ) yang biasa dikerjakan oleh aplikasi dalam OS Windows.
Aplikasi yang ada dalam Ubuntu 8.10:
1)      Word Processor, Aplikasi ini serupa dengan Microsoft Word dalam Windows, dapat juga membuka file-file yang diproses melalui Microsoft Word, selain itu menu dan fitur-fiturnya pun tidak jauh berbeda dengan Microsoft Word.
2)      Spreadsheet, aplikasi ini berfungsi sama seperti Microsoft Excel,dengan tampilan dan fitur yang sama pula.
3)      Presentation, sama seperti 2 aplikasi office di atas, dalam Presentation ini pun fitur dan menu yang ditawarkan mirip dengan Microsoft Power Point.
4)      Gimp, untuk mengotak atik foto atau image lain dengan Adobe PhotoShop atau Corel PhotoPaint , dengan Gimp dapat melakukan itu juga.
5)      Video Player & Rhytmbox Music Player, adalah aplikasi hiburan yang dapat dinikmati dalam Ubuntu, yaitu pemutar video dan pemutar musik, penggunakan kedua aplikasi ini cuku mudah, dan mendukung file-file video audio yang ada saat ini.
6)      Firefox, untuk yang satu ini sepertinya tidak perlu penjelasan lebih lanjut, karena pasti semua sudah mengenalnya. Jangan kuatir plugins-plugins yang biasa digunakan dalam Firefox versi Windows, bisa juga kita dapatkan versi Linux-nya..
7)      Evolution Mail, aplikasi ini ditujukan untuk mengatur akun-akun email, sama seperti Outlook Express atau Microsoft Outlook.
8)      Pidgin, dapat chatting dengan Yahoo Messenger, Google Talk, Gadu Gadu, MSN, atau aplikasi messenger lainnya, maka tidak perlu kuatir harus menginstall masing-masing aplikasi tersebut secara terpisah, karena dalam Pidgin, dapat mengakses berbagai macam akun messenger.
2.2.3 Kehandalan Ubuntu
Kehandalan dari ubuntu adalah terletak pada aplikasi yang berhubungan dengn server, dimana ubuntu juga merupakan system operasi turunan dari debian, dan debian sendiri merupakan OS yang handala dalam penggunaannya pada aplkasi server, disamping itu ubuntu dirancang secara usability artimya ubuntu dirancang agar mudah digunkan, pada ubuntu juga diberikan tool – tool yang digunakan untuk manajemen server yang berguna dalam mendukung kehandalannya dalam teknologi komputer server.
2.2.4 Kelemahan Ubuntu
Beberapa kelemahan ubuntu :
         Dalam membuka aplikasi openOfiice pada ubuntu terasa lebih berat dibandingkan dengan openSUSE
         Pada ubuntu anda akan melihat tampilan tema manusia dan warna defaultnya,yaitu coklat. Akan tetapi hal ini terkadang tidak padu dengan beberapa aplikasi yang ada ketika kita menjalankannya.
         Memilki apalikasi dan kemampuan yang lebih sedikit dari pada OpenSUSE
         Ubuntu tidak memiliki apa-apa selain Linux OS itu sendiri sebagai sebuah pengaman, dibandingkan OpenSUSE yang memiliki AppArmor sebagai pengaman tambahan.
         Ubuntu memiliki GUI tools yang bagus untuk konfigurasi sistem. Sistem ini intuitif dan bekerja dibawah sistem menu. Sistem ini memiliki tool yang sangat banyak dan kita dapat  melakukan administrasi sistem dan mengganti konfigurasi dengan mudah. Tetapi, disini tidak ada tool spesifik untuk distro.
2.3 Slackware
2.3.1 Sejarah GNU/Linux slackware
Slackware pada awalnya merupakan turunan dari Softlanding Linux System, yang paling populer dari distribusi Linux asli. SLS mendominasi pasar sampai para pengembang membuat keputusan untuk mengganti format executable-nya dari .out ke ELF. Ini bukan keputusan yang populer di kalangan basis pengguna SLS pada saat itu. Patrick Volkerding meluncurkan versi modifikasi dari SLS, yang dia beri nama Slackware.  Rilis pertama Slackware, 1.00, diluncurkan pada tanggal 16 Juli 1993.  Berupa sebuah citra 3½" floppy disk yang tersedia melalui FTP.
Pada tahun 1999, Slackware berkali-kali dirilis, mulai dari rilis nomor 4 sampai 7. Hal ini dijelaskan oleh Patrick Volkerding sebagai upaya pemasaran untuk menunjukkan bahwa Slackware adalah sebuah distro Linux yang up-to-date sebagaimana distro-distro lainnya, yang kala itu banyak yang telah melepas nomor 6 (seperti Red Hat yang merilis setiap revisi dari distribusinya dengan kenaikan dari 4.1 ke 5.0 bukan 3.1 ke 3.2 sebagaimana Slackware). Slackware memang memiliki beberapa rilis Beta dalam rentang 6.x, tetapi hal ini tidak dihitung sebagai rilis resmi.
Pada tahun 2005, lingkungan desktop GNOME telah dihapus dari rilis yang akan diluncurkan, dan diserahkan kepada dukungan komunitasnya. Penyingkiran GNOME dianggap oleh sebagian komunitas Linux sebagai tindakan yang menggemparkan karena lingkungan desktop tersebut banyak digunakan di distro-distro Linux. Sebagai balasan, beberapa proyek berbasis komunitas mulai menawarkan distribusi GNOME lengkap untuk Slackware.
 2.3.2 Sistem Operasi linux slackware
Slackware merupakan sistem operasi yang dibuat oleh Patrick Volkerding dari Slackware Linux, Inc. Slackware merupakan salah satu distro Linux awal, dan merupakan yang tertua yang masih dikelola. Tujuan utama Slackware adalah stabilitas dan kemudahan desain, serta menjadi distribusi Linux yang paling mirip Unix.
Nama "Slackware" berasal dari fakta bahwa distribusi ini dimulai sebagai sebuah proyek pihak swasta tanpa komitmen apa-apa. Untuk mencegah proyek ini menjadi terlalu serius pada awalnya, Volkerding memberi nama yang lucu itu, yang kemudian tetap bertahan bahkan setelah Slackware menjadi proyek serius. Kata "Slack" (kendor) di Slackware merujuk pada istilah "Slack" seperti yang digunakan oleh Gereja para SubGenius.

2.3.2  Filosofi Desain
Banyak pilihan desain di Slackware dapat dilihat sebagai contoh dari prinsip KISS. Dalam konteks ini, "sederhana" merujuk ke sudut pandang desain sistem, dan bukannya kemudahan penggunaan. Kebanyakan perangkat lunak dalam Slackware menggunakan mekanisme konfigurasi yang disediakan oleh penulis asli masing-masing perangkat lunaknya; hanya sedikit mekanisme umum di distribusi ini. Akibatnya, hanya terdapat beberapa perangkat GUI untuk mengkonfigurasi sistem. Ini menyebabkannya kurang ramah pengguna. Kritikus menganggap instalasi distribusi ini memakan waktu dan sulit dipelajari, sedangkan pendukungnya menganggapnya fleksibel dan transparan serta menyukai pengalaman yang diperoleh dari proses pembelajaran.
2.3.3 Manajemen Paket
Maskot Slackware                                                
     Sistem manajemen paket Slackware dapat menginstal, upgrade, dan menghapus paket dari sumber lokal, tetapi tidak akan mencoba untuk melacak atau mengelola dependensi, pengguna harus memastikan sendiri bahwa sistem telah memiliki semua perpustakaan sistem dan program-program yang dibutuhkan oleh paket baru (yang akan diinstal). Jika ada yang kurang, mungkin tidak ada indikasi sampai pengguna berupaya untuk menggunakan perangkat lunak yang baru diinstal.
Paket-paket Slackware adalah tarballs yang diringkas secaragzip dan memakai nama file yang berakhir dengan .tgz dan .txz. Paket berisi file yang berupa bagian dari perangkat lunak yang diinstal, serta file-file tambahan yang berguna untuk sistem manajer paket Slackware. File yang berupa bagian dari perangkat lunak yang diinstal tersebut akan diatur, sehingga bila diekstrak ke dalam direktori root, file-file tersebut akan ditempatkan di lokasi instalasinya. File-file lain adalah file yang ditempatkan di direktoriinstall/ dalam paket.
Dua file yang umumnya ditemukan di direktori install/, adalah file-file slack-desc dan doinst.sh. File-file ini tidak ditempatkan langsung ke file system dengan cara yang sama seperti yang file lain dalam paket. File slack-desc adalah file teks sederhana yang berisi keterangan mengenai paket yang diinstal. Ini digunakan ketika melihat paket menggunakan manajer paket. File doinst.shmerupakan shell script yang biasanya ditujukan untuk menjalankan perintah atau membuat perubahan yang tidak dapat dilakukan dengan mengubah isi paket. Script ini dijalankan pada akhir instalasi sebuah paket.
2.3.4 Rilis Resmi GNU/Linux slackware
Realease resmi slackware linux oleh Patrick volkerdingan adalah linux canggih system operasi yang dirancang dengan tujuan kembar kemudahan pengguna dan stabilitas sebagai prioritas utama termasuk perangkat lunak terbaru yang popular sementara tetap mempertahankan rasa tradisi,memberi kesederhanaan dan kemudahan pengguna bersama fleksibilitas dan kekuatan, slackware membawa yang terbaik dari seluruh duni ke meja.
Awalnya dikembangkan oleh linus Torvalds pada tahun 1991,UNIX seperti siste operasi linux sekarang manfaat dari konstribusi jutaan oenggunaan dan pengembangan.
Slackware 14.0 dengan KDE SC 4.8.5
Patrick Volkerding mengumumkan terbitnya salah satu distribusi Linux tertua yang masih aktif sampai saat ini. Slackware 14.0 yang baru dirilis mengemas versi Kernel 3.2.29 berikut lingkungan desktop Xfce 4.10 dan KDE SC 4.8.5.
Sekitar tujuh belas bulan diperlukan untuk mengembangkan Slackware 14 yang merupakan peningkatan dari versi 13.37 sebelumnya, atau nyaris tiga tahun setelah keberadaan versi Slackware 13.0. Pimpro Patrick Volkerding yang sejak awal mengawal perjalanan Slackware mengakui bahwa waktu pengembangan versi ini relatif panjang, dan dengan demikian banyak hal yang terjadi seputar pengembangan Linux seperti Kernel Linux yang telah ditingkatkan ke versi 3.x, ketersediaan versi X.org X11R7.7 dan Firefox yang berkali-kali telah ditingkatkan dan kin telah mencapai versi 15.
Paket-paket software lain yang disertakan termasuk Clang, yaitu kompailer C/C++ berbasis LLVM, tanpa melupakan penyertaan kompailer GCC. Menurut Patrick Volkerding, semua komponen-komponen tersebut telah diuji coba secara intensif sebagai bagian dari dukungan jangka panjang yang ditawarkan distro Slackware yang memiliki tradisi berorientasi pada motto: ‘simplicity, stability, and security’. Versi tertua Slackware yang saat ini masih mendapatkan dukungan perbaikan keamanan adalah versi Slackware 12.1.
Bila dibandingkan dengan versi Slackware 13.37, maka segudang pembaruan dan peningkatan telah dilakukan untuk versi Slackware 14.0. Diantaranya termasuk desktop Xfce 4.10, KDE SC 4.8.5 dan suit office Calligra 2.4.3. Peningkatan lainnya adalah pada paket-paket X.org 7.7, X-Server 1.12.3, glibc 2.15, Bash 4.2.24, Gimp 2.8.2, Firefox 15.0.1 (dan sebagai opsi juga Google Chrome), Thunderbird 15.0.1 dan SeaMonkey 2.12.1. Dengan alasan politik lisensi Oracle yang kurang mendukung, Slackware telah menyingkirkan JDK 6 dan mulai versi ini tidak lagi menyediakan lingkungan pengembangan Java yang dibundel bersama penerbitan distro ini.
Mendukung para pengguna yang mengembangkan software, Slackware telah menyertakan kompailer GCC 4.7.1, bahasa pemrograman Perl 5.16.1, PHP 5.4.7, Python 2.7.3, Ruby 1.9.3-p194, disamping Subversion 1.7.6, Git 1.7.12.1, MySQL 5.5.25a dan Apache 2.4.3. Software lainnya seperti Samba 3.6.8, CUPS 1.5.4, vsftpd 3.0.2 dan BIND 9.9.1 P3 juga merupakan bagian dari Slackware versi ini. Semua paket software tersebut dapat dikelola menggunakan perkakas pemaketan Slackpkg yang disediakan dalam versi terbaru. Daftar pembaruan selengkapnya dapat ditelusuri di dokumen Changelog yang diterbitkan untuk versi Slackware ini.
Distro yang masih tegar ini merupakan distro yang minimalis yang menyediakan sekitar 1150 paket software. Desktop Gnome yang cukup popular resminya tidak didukung langsung oleh proyek dibawah pimpinan Patrick Volkerding, namun bagi yang ingin menggunakan Gnome tersedia solusinya pada proyek Gnome-Slackbuild. Slackware memiliki komunikas pendukung, pengguna dan pengembira yang cukup luas termasuk sejumlah penyedia paket software tidak resmi seperti slackbuilds.org.
Kecuali menggunakan tools seperti slapt-get, update atau instalasi Slackware dapat dilakukan menggunakan media CD/DVD yang resmi dirilis. Seperti di hampir semua distro, proyek Slackware telah menerbitkan media untuk versi Slackware 14.0 berupa 6 CD dan/atau 1 DVD untuk masing-masing platform Intel (AMD) dengan arsitektur 32 dan 64 bit, sementara koleksi kode sumbernya (source code) dikemas terpisah dalam satu media DVD. Prosesor lain yang didukung Slackware 14.0 adalah ARM, yang telah menambahkan dukungan untuk dua platform baru yaitu TrimSlice Pro (NVidia Tegra CPU) dan Raspberry Pi.  
2.3.5  Resolusi Dependensi
Sementara Slackware itu sendiri tidak mempunyai alat untuk secara otomatis menata dependensi bagi pengguna dengan secara otomatis dengan mengunduh dan menginstalnya, beberapa perangkat lunak pihak ketiga ada yang dapat memberikan fungsi ini, mirip dengan cara APT di Debian.
Slackware 9.1 memasukkan Swaret dan slackpkg sebagai tambahan paket di CD kedua,  tetapi tidak menginstal salah satunya dengan standar. Swaret telah dihapus dari distribusi Slackware sejak dari versi 10.0 tetapi masih tersedia sebagai paket dari pihak ketiga.
Slapt-get tidak menyediakan resolusi dependensi untuk paket-paket yang disertakan dalam distribusi Slackware. Namun ia menyediakan kerangka kerja untuk resolusi dependensi pada paket-paket yang kompatibel dengan Slackware, serupa dengan metode APT. Beberapa sumber paket dan distro-distro berbasis Slackware memanfaatkan fungsi ini. Alternatif lain adalah pkgsrc dari NetBSD yang menyediakan dukungan untuk Slackware. pkgsrc menyediakan resolusi dependensi baik untuk paket sumber maupun biner. Semenjak versi 13.0, slackpkg sudah disertakan pada direktori ap/ untuk memudahkan penggunanya mengelola paket-paket Slackware. Paket ini sudah disertakan sejak versi 12.1, tetapi masih berada di direktori extra/. Rilis Slackware x86 stabil terbaru adalah 13.0 (sejak 27 Agustus 2009), yang berisi dukungan untuk ALSA, GCC 4.3.3, Linux 2.6.29.6, KDE 4.2.4 and Xfce 4.6.1. Ada juga rilis Slackware yang masih dalam pengujian/pembangunan yang disebut '-current' (kini) yang dapat digunakan untuk konfigurasi terbaru.
2.3.6 Arsitektur Perangkat Keras
Slackware terutama dikembangkan untuk perangkat keras PC berarsitektur x86. Namun pernah ada versi resmi untuk arsitektur DEC Alpha dan SPARC. Sejak 2005, ada sebuah port resmi ke arsitektur System/390. Ada juga versi yang tidak resmi untuk arsitektur ARM [1], Alpha, SPARC, PowerPC  dan x86-64 (Slamd64 dan Bluewhite64). Slackware 13.0 dirilis dalam dua versi, yaitu versi PC berarsitektur x86 (32 bit) dan PC berarsitektur x86 64 (64 bit). Pihak Ketiga
Dropline GNOME, GSB: GNOME SlackBuild, GWARE and Gnome-Slacky adalah proyek-proyek yang ditujukan untuk menawarkan paket Slackware untuk GNOME. Proyek-proyek ini muncul karena Slackware tidak resmi menyertakan GNOME, tetapi banyak pengguna menginginkan GNOME terinstal tanpa harus melalui proses panjang dengan mengkompilasinya dari kode sumber.Proyek lain untuk membangun GNOME adalah SlackBot, sistem skrip pembuatan otomatis.
Di samping paket repositori tidak resmi terdaftar di atas, ada proyek yang relatif baru yang disebut SlackBuilds.org yang bertujuan untuk menyediakan skrip pembuatan untuk mengkompilasi perangkat lunak tambahan dan membuat paket Slackware.
Jenis karnel yang digunakan linux slackware
Ada dua jenis kernel pada Slackware. Pertama ada adalahbesar kernel, yang berisi dukungan untuk driver hampir setiap diLinux kernel. Ini terutama ditujukan untuk digunakan untuk instalasi, tetapi tidak ada alasan bahwa Anda tidak bisa terus berjalan mereka setelah Anda telah diinstal. Jenis lain dari kernel adalah kernel generik, di yang hampir setiap driver dibangun sebagai modul. Untuk menggunakan kernel generic Anda akan perlu untuk membangun sebuah initrd untuk memuat modul filesystem anda danmungkin hard controller atau driver lain yang diperlukan pada saat boot, mengkonfigurasi LILO untuk memuat initrd pada saat boot, dan instal ulang LILO. Lihat docs di / boot setelah menginstal untuk informasi lebih lanjut. Slackware Linux kernel datang di kedua SMP dan non-SMP jenis sekarang. Kernel SMP mendukung beberapa prosesor, CPU multi-core, HyperThreading, dan tentang setiap optimasi lainnya yang tersedia. Dalam pengujian kita sendiri kernel ini telah terbukti harus cepat, stabil, dan dapat diandalkan. Kami merekomendasikan menggunakan kernel SMP bahkan pada mesin prosesor tunggal jika akan berjalan pada mereka. 
2.3.7 Aplikasi
Seperti java tidak lagi didistribusikan dengan Slackware (karena persyaratan perizinan hulu), ada skrip di / ekstra untuk repackage Oracle resmi jre / jdk rilis sebagai paket Slackware. Selain itu, AlienBob, paket OpenJDK (IcedTea) rilis bersama dengan plugin browser icetea-web dan badak mesin javascript untuk OpenJDK.
Sejumlah Gnome-terkait perpustakaan telah dimasukkan untuk membuat hidup lebih mudah bagi mereka yang menjalankan (atau kompilasi) aplikasi Gnome. Apache adalah pada 2.4.3 (dengan dukungan SSL), PHP adalah pada tingkat 5,4 dan sekarang dibangun dengan php-fpm (implementasi FastCGI) menyediakan memori yang baik dan utilisasi CPU untuk lingkungan lalu lintas yang padat. Alat pengembangan menjalankan gamut penuh (gcc, Perl, Python, Ruby, dll) dan ini adalah salah satu alasan mengapa Slackware selalu dibuat untuk Pembangunan yang baik / lingkungan Workstation.
fitur canggih Slackware 14.0
·       Berikut adalah beberapa fitur canggih Slackware 14,0: Menjalankan versi 3.2.29 dari kernel Linux dari ftp.kernel.org. Seri 3.2.x ini diuji dengan baik, menawarkan kinerja yang baik, dan akan mendapatkan dukungan jangka panjang dari kernel.org. Bagi orang-orang tertarik pada mencoba kernel baru, kami menyediakan file contoh konfigurasi untuk Linux 3.4.11,, 3.5.4 dan 3.6-RC4 bawah direktori / pengujian.
·         Sistem binari terkait dengan GNU C Library, versi 2.15.  Ini versi glibc juga memiliki kompatibilitas yang sangat baik dengan ada binari.
·         X11 berdasarkan Window System modular Yayasan X.Org X. Ini adalah X11R7.7, rilis baru, dengan banyak perbaikan dalam hal kinerja dan dukungan hardware.
·         Menginstall gcc-4.7.1 sebagai default C, C + +, Objective-C, Fortran-77/95/2003/2008, dan Ada compiler 95/2005/2012.
·         Dukungan untuk Network Manager untuk konfigurasi sederhana kabel dan
nirkabel koneksi jaringan, termasuk mobile broadband, IPv6, VPN, dan banyak lagi. Roam mulus antara jaringan dikenal, dan cepat mengatur koneksi baru. Kami telah mempertahankan dukungan penuh untuk tradisional Slackware skrip jaringan dan untuk pengelola jaringan wicd, menawarkan pilihan dan fleksibilitas untuk semua tingkatan pengguna.
·         Dukungan untuk koneksi jaringan dienkripsi penuh dengan OpenSSL, OpenSSH, OpenVPN, dan GnuPG.
·         Apache (httpd) 2.4.3 web server dengan Dynamic Shared Object dukungan, SSL, dan PHP 5.4.7.
·         USB, IEEE 1394 (FireWire), dan dukungan ACPI, serta warisan PCMCIA dan Cardbus dukungan. Hal ini membuat Slackware sistem operasi yang besar untuk laptop Anda.
·         Perangkat udev dinamis sistem manajemen untuk Linux 3.x. Ini menempatkan hardware dan mengkonfigurasi kebanyakan otomatis karena ditambahkan (atau dihapus) dari sistem, memuat modul kernel sesuai kebutuhan. Ia bekerja bersama dengan kernel devtmpfs filesystem untuk membuat node akses pada direktori / dev.
·         Alat pengembangan baru, termasuk Perl 5.16.1, Python 2.7.3, Ruby 1.9.3-p194, Subversion 1.7.6, git-1.7.12.1, lincah-2.2.2, grafis tool seperti Qt dan KDevelop desainer, dan banyak lagi.
·         Versi update dari alat manajemen paket Slackware membuatnya mudah untuk menambah, menghapus, meng-upgrade, dan membuat paket Anda sendiri  Slackware. Pelacakan paket membuatnya mudah untuk meng-upgrade dari Slackware 13,37 sampai Slackware 14.0 (lihat Upgrade.txt dan CHANGES_AND_HINTS.TXT). Alat slackpkg juga dapat membantu update dari versi lama dari Slackware ke yang lebih baru, dan menjaga sistem Slackware Anda up to date. Selain itu, utilitas slacktrack akan membantu Anda membangun dan memelihara paket Anda sendiri.
·         Web browser galore! Termasuk KDE 4.8.5 Konqueror, SeaMonkey 2.12.1 (Ini adalah pengganti Mozilla Suite), Mozilla Firefox 15.0.1, serta Thunderbird 15.0.1 email dan klien berita dengan canggih junk mail filtering. Sebuah skrip ini juga tersedia dalam / ekstra untuk repackage Google Chrome sebagai paket Slackware asli.
·         Kompilasi KDE Software 4.8.5, sebuah lingkungan desktop yang lengkap. Ini termasuk penulis kaligrafi suite produktivitas (sebelumnya dikenal sebagai KOffice), alat-alat jaringan, GUI pembangunan dengan KDevelop, multimedia alat (termasuk musik Amarok pemutar dan K3B perangkat lunak disc pembakaran), web Konqueror browser dan file manager, puluhan games dan utilities bahasa internasional dukungan, dan banyak lagi.
·         Sebuah koleksi GTK + aplikasi berbasis termasuk pidgin-2.10.6, gimp-2.8.2 (dengan banyak perbaikan termasuk modus jendela tunggal), Gkrellm-2.3.5, xchat-2.8.8, XSane-0,998, dan pan-0,139.
·         Sebuah repositori paket perangkat lunak tambahan disusun dan siap untuk menjalankan
  di direktori / ekstra.
·         Banyak lebih ditingkatkan dan upgrade paket dari yang kita bisa daftar di sini. Untuk
2..3.8 Jaringan dan Keamanan
Dalam sebuah langkah mengejutkan (setidaknya untuk saya), termasuk 14,0 NetworkManager, alat konfigurasi GUI yang digunakan untuk mengkonfigurasi sejumlah interface jaringan, termasuk kabel dan nirkabel. Script jaringan dasar masih tersedia dan telah ditingkatkan dengan dukungan jembatan (berguna untuk non-NAT'd jaringan di KVM).
Ada sejumlah besar alat jaringan disertakan dengan iftop dan iftraf berada di antara favorit saya. Semuanya di rilis terbaru (atau dekat dengan itu) termasuk utilitas jembatan, ISC DHCP (client dan server) dan BIND, dnsmasq untuk forwarding DNS dan DHCP (jika Anda tidak ingin menjalankan full-blown BIND), ethtool untuk memeriksa (dan pengaturan) konfigurasi antarmuka jaringan, utilitas nirkabel dan firmware pendukung, samba untuk file-sharing dan NTP untuk layanan waktu. Client pppoe Roaring Penguin adalah juga tersedia untuk konfigurasi pppoe cepat dan mudah dan operasi.
Ada juga koleksi biasa CLI berita, email dan browser utilitas bagi mereka yang suka sekolah tua atau yang tidak menjalankan GUI. Keamanan sepenuhnya ditutupi dengan OpenSSH, OpenSSL (sekarang dalam aliran rilis 1.x), OpenVPN, dan GnuPG 3.
X dan Apps
XFCE 4.10 dan KDE 4.8.5 adalah 2 utama GUI lingkungan dan Xorg di 1.12.x. Saya telah menggunakan KDE 4.8.x sejak disediakan oleh AlienBob dan itu sekokoh rilis seperti yang Anda akan menemukan di mana saja. Ada browser untuk cadangan dan pasangan pekerjaan utama saya, Firefox dan Thunderbird berada di rilis terbaru mereka.
            Alat pengembangan grafis, musik dan video player (Amarok, Juk, audacious, Naga), kantor apps (penulis kaligrafi) - sebut saja, mereka semua di sini. Dan jika Anda kehilangan apa-apa, Anda dapat beralih ke SlackBuilds yang mempertahankan sederhana-untuk-mengkompilasi paket script untuk aplikasi besar seperti Google Earth, Chrome, dan banyak lainnya. Selain itu, AlienBob menyimpan repositori diisi dengan cukup baik aplikasi besar seperti VLC dan LibreOffice di cermin lancip nya.

2.3.9 Instalasi
Instalasi telah berubah sangat sedikit tetapi tidak termasuk dukungan dalam installer untuk tambahan / hardware baru sebagai akibat dari Kernel Linux terbaru dan fitur installer diperbarui. Ini tampak sama dengan rilis sebelumnya meskipun - sederhana dan mudah dengan tidak ada untuk benar-benar perjalanan Anda (hanya ingat untuk mempersiapkan disk (s) dengan setidaknya satu Linux-tipe partisi dan satu swap-tipe partisi). Instalasi berjalan cukup cepat (mesin baru akan selesai dalam waktu kurang 10 menit untuk instalasi penuh) dan menyelesaikan dengan beberapa pertanyaan pada pilihan konfigurasi jaringan, boot loader instalasi, zona waktu, mouse dan font.
Selain DVDROM / ISO, instalasi didukung dengan PXE (Saya telah menggunakan metode ini disk kurang selama beberapa tahun untuk instalasi cepat dan tanpa rasa sakit) dan metode USB serta NFS, HTTP, dan FTP. Ada petunjuk rinci pada disk instalasi tentang menggunakan metode PXE dan USB - jaringan berbasis alternatif metode harus Cukup jelas.
Slackware merupakan turunan dari Softlanding Linux System, yang paling populer dari distribusi Linux asli. SLS mendominasi pasar sampai para pengembang membuat keputusan untuk mengganti format executable-nya dari a.out ke ELF. Slackwareyang merupakan turunan dari SLS merupakan sistem operasi yang dibuat oleh Patrick Volkerding dari Slackware Linux, Inc. Slackware merupakan salah satu distro Linux awal, dan merupakan yang tertua yang masih dikelola. Tujuan utama Slackware adalah stabilitas dan kemudahan desain, serta menjadi distribusi Linux yang paling mirip Unix.

  


BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Kita telah melihat dan membandingkan kedua sistem operasi linux tersebut, Ubuntu and openSUSE adalah Desktop Operating systems yang sangat baik. Namun, secara umum openSUSE lebih memiliki keunggulan karena lebih memperhatikan pada detil dan perkembangannya yang cepat. Dan sepertinya tidak lama lagi openSUSE akan marfmpu bersaing dengan Ubuntu dalam hal Package Management. Dan ketika hal ini selesai, maka yang lain akan mengikuti. OpenSUSE lebih rapi, lebih murni dan memberikan pilihan yang diinginkan pada saat instalasi. Keduadistro ini telah memenuhi kebutuhan sebuah home desktop system. Keduanya secara otomatis mampu mendeteksi semua hardware dan memiliki semua driver yang diperlukan pada saat diinstall. Tapi ketika kita membandingkan mereka berdua, OpenSUSE tampak terlihat lebih baik. SUSE unggul sebagai desktop OS. Walaupun package management masih merupakan masalah, dimana OpenSUSE masih memerlukan modifikasi,pada saat yang sama stabilitas sistem, sistem responsif dan performa overall juga memainkan peran penting. Ini adalah kritik positif untuk para pengembang Ubuntu dimana mereka harus mengembangkannya terutama pada daerah yang masih belum terjangkau. SUSE lebih unggul dalam perbandingan ini. Karena terasa seperti sebuah distro yang sudah siap, dimana Ubuntu masih berjuang untuk menjadi sebuah distribusi yang berbasis desktop. Dan jika OpenSUSE mau mengembangkan package management mereka, tampaknya mereka akan dengan mudah mampu untuk menjadi distro linux terbaik untuk desktop.
Serta untuk distro linux slackware terbilang tertinggal di banding dengan openSUSE dan Ubuntu karena pada distro linux slackware tidak menekankan kepada penggunaan aplikasi-aplikasi grafis.namun bagi pemula distro ini akan terasa asing untuk pengoprasian karena distro ini termasik distro yang cryptic dan manual tapi dengan menggunakan distro ini beberapa penggunannya dapat mengetahui banyak cara kerja system dan distro tersebut namun bagi pengguna linux yag sudah familiar dengan system kerja linux distro ini lebih dekat dengan gaya UNIX yang sederhana dan stabil. Bagi pemula yang menggunakan linux yang sudah terbiasa dengan OS Windows openSUSE dan Ubuntu dapat menjadi pilihan utama dalam pilihan OS yang akan di pake.
3.2 Saran
Dalam penyusunan  makalah ini team penyusun menggambil sumber dari beberapa referensi baik buku maupun dari sumber internet, dalam penyusunannya team penyusun menyadari belum terlalu sempurnanya materi yang disajikan untuk itu penyusun mengharapkan kritik dan saran yang membangun supaya makalah ini dapat lebih baik lagi,




SUMBER REFERENSI

https://routeterritory.files.wordpress.com/2009/04/perbandingan-ubuntu-dan-opensuse.pdf
http://panduan-opensuse.readthedocs.org/id/latest/perbandingan.html
http://vivihimawan.blogspot.com/2015/01/perbedaan-os-open-suse-dan-ubuntu.html
http://opensuse.or.id/
http://ubuntu-indonesia.com/forums/ubbthreads.php
http://www.slackware.com/
https://amalia07.files.wordpress.com/2008/07/os.pdf
https://sites.google.com/a/student.unsika.ac.id/bongkar-os-linux/penejelasan-tentang-linux/penjelasan-tentang-slackware
https://id.wikipedia.org/wiki/Ubuntu
https://id.wikipedia.org/wiki/OpenSUSE
https://id.wikipedia.org/wiki/Slackware